Wednesday, August 31, 2011

Dapatkah Semua Manusia Melakukan Isra Mi’raj?

Saat ini, manusia berkutat bahwa kecepatan yang tidak disamai oleh benda bergerak lainnya hanyalah cahaya.

Mungkinkah suatu saat ditemukan kendaraan untuk dijadikan wahana menjelajahi alam semesta yang kecepatannya melebihi kecepatan cahaya? Karena hanya dengan kecepatan tersebutlah jarak – jarak tersebut ditempuh lebih pendek? Wallahu a’lam bisshowab.

Jika Allah masih berkehendak mau bermurah hati menunjukkan sebagian kecil lagi tanda-tanda kekuasaannya, tidak ada yang tidak mungkin. Manusia adalah kholifah di muka bumi ini. Pada diri manusia terdapat sifat-sifat yang dimiliki oleh Sang Penciptanya. Sifat wajib yang dimiliki oleh Allah nyatanya juga dimiliki oleh manusia. Oleh karenanya, jika Allah bisa memperjalankan Nabi Besar Muhammad SAW di malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqso dilanjutkan dengan menembus jagad raya, dengan ijin Allah, ternyata manusia abad ini bisa membuat pesawat terbang, apolo, satelit dan masih banyak yang lainnya yang dapat menghantar manusia melintasi belahan bumi dan mengamati benda langit, dengan begitu manusia dimungkinkan pula dapat menjawab sendiri misteri di balik kisah Mi’roj Nabi Besar Muhammad SAW.

Terlepas kendaraan apa yang dapat manusia ciptakan untuk melintasi sebagian jagad raya, wahana tersebut tentunya merupakan makhluk Allah yang telah diberkahi oleh-Nya.

“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”. (al-Isra : 1).

Kebenaran Mutlak milik Allah, keluputan adalah milik manusia. Penulis hanyalah manusia biasa yang tak lepas dari kekhilafan dan kesalahan.

Oleh : Husnul Yakin Ali

No comments:

Post a Comment